Senin, 27 Mei 2013

Cara sharing file,prrinter,hardisk, dan cd rom

Cara Sharing File atau Folder pada Windows 7

 Cara ini sangat praktis untuk mengirimkan berkas atau dokumen dan prosesnya sangat cepat. Berikut langkah-lakngkah sharing file atau folder pada windows 7
Syarat untuk berbagi dokumen (Sharing file) :
  1. Koneksi jaringan antar komputer
  2. Aktivasi Permission Share
  3. Gunakan Password jika ingin lebih aman dalam membagikan berkas atau dokumen (option)

Langkah 1

Cara terlebih dahulu folder atau direktori yang dibagikan :

Langkah 2

Aktifkan permission share



Langkah 3

Hasil Aktivasi share

Cara mengambil file yang sudah dishare atau dibagikan

A. Dengan menggunakan alamat atau IP Adress

Langkah 1

harus mengetahui alamat host yang telah memberikan akses untuk mengambil file kepada user

Langkah 2

masukkan alamat atau IP Adress

B. Dengan menggunakan nama komputer

Langkah 1

Harus mengetahui nama komputer yang telah memberikan akses untuk mengambil file kapada user

Langkah 2

Masukkan nama komputer pada kolom addres pada windows explorer

C. Menggunakan Password guna untuk keamanan pada Share Folder

Langkah 1

Membuat Password


Langkah 2

Memberi akses password untuk share

  1. Pertama Instalkan dulu driver printer anda
  2. Sambungkan kabel UTP atau bisa lewat jaringan apa pun mis(Adhoc) asalkan terkoneksi ke semua PC .
  3. Setelah itu kasih IP Address ke seluruh PC anda 
  4. Lalu setting pada PC server yang mempunyai printer lalu sharing printernya, Jika sahabat tidak tahu caranya bisa ikuti langkah berikut :
  •  Pertama setting dulu pada sharing nya agar pas nanti dibuka tidak memerlukan password dan kita bisa memakainya tidak hanya membacanya saja . Ini dia caranya : Buka Start > Control Panel > Network and Internet > Network and Sharing Center > Change advance sharing setting, "TURN ON kan semua kecuali yang Password Protected Sharing itu centang TURN OFF agar pas nanti kita memakainya tidak menggunakan password. Jika anda kurang jelas perhatikan gambar berikut : 

  • Oke setelah itu kita akan men Sharing printernya agar semua PC dapat menggunakan printer tersebut tanpa nge print di server , Oke Caranya seperti berikut :
  • Buka Start > Devices And Printer > Klik kanan pada printer yang akan di sharing > Pilih tab "sharing" lalu centang pada opsi "Share this Folder" 
  • Masih pada tab Sharing, Klik “Additionel drivers”, agar printer share bisa diakses oleh sistem operasi berbeda (missal Windows XP), maka Centang x64 dan x86.
    5.  Sekarang kita Setting pada PC client agar kita bisa menggunakan printer yang telah di sharing
         tadi di PC kita sendiri dengan cara : 
  • Buka Start > Devices And Printer 
  • Pada window Device and Printers, klik “Add a printer” pada menu bagian atas.
  • Pilih Add network, wireless, or Bluetooth printer, lalu klik Next.
  • Pada tahap berikutnya anda tinggal mengikuti langkah-langkahnya saja atau klik Next, Next , Next dan Finish .
  • Sekang anda bisa menggunakan printer server di PC anda.  hhe mudahkan ?? Tanpa anda harus mondar-mandir ke PC server . itu kan ribet . hhe
  sumber informasi : http://dickysahabat.blogspot.com/2013/04/cara-sharing-printer-lewat-jaringan.html
http://dickysahabat.blogspot.com/2013/04/cara-sharing-printer-lewat-jaringan.html
cara sharing harddisk

Pada tutorial ini saya akan mencoba mengenalkan kepada teman-teman cara melakukan setting share drive pc untuk share LAN atau pada jaringan local, na sebelumnya teman-teman sudah memiliki kabel LAN, dan sudah mengerti setting LANnya ya. Oke, langsung saja langkah pertama silahkan teman-teman koneksikan komputer teman-teman dengan LAN pada PC lain.
Langkah1:

Klik kanan drive yang akan kita lakukan share, pada contoh ini drive E yang akan saya lakukan share. Kemudian Anda klik Properties.
Langkah2:
 Pilih tab sharing, kemudian klik advanced sharing. Maka akan muncul jendela baru sharing advance, seperti berikut ini.



Langkah3:


 Sharing Drive atau CD-Rom

Berdasarkan permintaan dari pembaca blog baik dari siswa kami maupun dari yang lain, Sering ada pertanyaan bagaimana cara sharing CD-Rom Pak Matrixs? Nah sekarang langsung saja saya jawab dalam melakukan sharing drive partisi atau drive CD-Rom sama yaitu cukup pilih drive yang mau disharing lalu Klik kanan seperti gambar berikut:


Pilih Sharing and Security

Pilih If you undestand the risk....
Beri tanda chek pada share this folder on the network lalu pilih Apply - terus pilih OK

Setelah berhasil disharing maka CD-ROM tersebut dapat diakses oleh komputer lain yang tidak ada CD-ROM bisa digunakan untuk menginstal software, untuk memainkan musik mp3/VCD.
Untuk memebuka folder yang telah disharing langkahnya klikdouble icon My Network Places yang ada didesktop atau yang ada di Windows Explorer lalu muncul
Klik PCmaster lalu muncul drive,folder,printer yang telah disharing sbb:

Sabtu, 25 Mei 2013

Macam-macam Jenis Pengkabelan Jaringan Komputer


Jenis –Jenis Kabel Jaringan Dan Wireless

   A. Jenis-Jenis Kabel Jaringan

Macam-Macam Kabel Jaringan 
Kabel merupakan salah satu Media transmisi data untuk jaringan, yang digunakan untuk menghubungkan  satu  komputer  dengan  komputer lainya,berfungsi dalam  mengirim  informasi  dalam  bentuk  sinyal  listrik  antar  komputer jaringan. kabel jaringan yang digunakan ada 4 macamnya:


1.  Kabel Coaxial 



Coaxial Merupakan kabel jaringan yang dilapisi dengan 2 tingkat isolasi. Pada isolasi yang pertama terdapat seraut konduktor yang berfungsi sebagai konduktor untuk mengurangi pengaruh elektromagnetik,isolasi yang kedua terdapat plastic yang berfungsi sebagai pelindung untuk menghindari goresan dari kabel. Dan Kabel ini sering digunakan sebagai kabel antena TV. Disebut juga sebagai kabel BNC (Bayonet Naur Connector). Kabel ini merupakan kabel yang paling banyak digunakan pada LAN, karena memiliki perlindungan terhadap derau yang lebih tinggi, murah, dan mampu mengirimkan data dengan kecepatan standar .Ada 2 jenis yaitu RG-58 (10Base2) dan RG-8 (10Base5 ). Ada 3 jenis konektor pada kabel Coaxial, yaitu T konektor, I konektor (socket) dan BNC konektor. Keuntungan menggunakan kabel koaksial adalah lebih murah dari pada kabel fiber optic dan jarak jangkauannya cukup jauh dari kabel jenis UTP/STP yang menggunakan repeater sebagai penguatnya. Kekurangannya adalah susah pada saat instalasi, baik installasi konektor maupun kabel. Untuk saat ini kabel koaksial sudah tidak direkomendasikan lagi intuk instalasi jaringan.

2. Kabel Fiber optic

Merupakan kabel jaringan yang dibuat menggunakan bahan dari filamen glass.transmisi data menggunakan fiber optic lebih cepat karena Pengiriman  data  ditransmisikan oleh pulsa  cahaya  untuk mengindarkan kehilangan  data  yang  disebabkan  oleh interferensi listrik.
3. Kabel Unshield Twisted Pair(UTP)




Merupakan Kabel jaringan untuk menyalurkan jaringan internet,dan di dalam kabel UTP ini di dalamnya ada 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni yang memiliki dua  kabel  yang  diputar  enam  kali  per-inchi,yang tidak dilengkapi shield(pelindung internal) untuk memberikan  perlindungan  terhadap  interferensi  listrik  ditambah  dengan  impedensi, atau  tahanan  listrik  yang  konsisten.kabel ini sangat umum digunakan banyak orang karena harganya murah. Unshielded Twisted Pair
Keuntungan menggunakan kabel UTP adalah murah dan mudah diinstalasi. Kekurangannya adalah rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, dan jarak jangkauannya hanya 100m.


4. Kabel Shield Twisted Pair(STP)




Merupakan Kabel jaringan yang sama seperti Kabel tetapi  kawatnya  lebih  besar  dan  diselubungi dengan lapisan pelindung isolasi untuk mencegah gangguan interferensi. Jenis kabel STP yang paling umum digunakan pada LAN ialah IBM jenis/kategori 1.
Keuntungan menggunakan kabel STP adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar. Kekurangannya adalah mahal, susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak jangkauannya hanya 100m .
  
B.   Wireless Network






wireless access point

Saat ini sudah banyak digunakan jaringan tanpa kabel (wireless network), transmisi data menggunakan sinar infra merah atau gelombang mikro untuk menghantarkan data.
Walaupun kedengarannya praktis, namun kendala yang dihadapi disini adalah masalah jarak,bandwidth, dan mahalnya biaya. Namun demikian untuk kebutuhan LAN di dalam gedung, saat ini sudah dikembangkan teknologi wireless untuk Active Hub (Wireless Access Point) dan Wireless LAN Card (pengganti NIC), sehingga bisa mengurangi semrawutnya kabel transmisi data pada jaringan komputer. Wireless Access Point juga bisa digabungkan (up-link) dengan ActiveHub dari jaringan yang sudah ada.
Media transmisi wireless menggunakan gelombang radio frekuensi tinggi. Biasanya gelombang elektromagnetik dengan frekuensi 2.4 Ghz dan 5 Ghz. Data-data digital yang dikirim melalui wireless ini akan dimodulasikan ke dalam gelombang elektromagnetik ini.
 Wireless
• instalasi mudah dilakukan
• setiap workstation berhubungan dengan hub atau cosentrator melalui gelombang radio atau infra merah.

Jenis-Jenis jaringan wireless

1. Wireless Wide Area Networks (WWAN)

Teknologi WWAN memungkinkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel melalui jaringan publik maupun privat. Koneksi ini dapat dibuat mencakup suatu daerah yang sangat luas, seperti kota atau negara, melalui penggunaan beberapa antena atau juga sistem satelit yang diselenggarakan oleh penyelenggara jasa telekomunikasi. Teknologi WWAN saat ini dikenal dengan sistem 2G (second generation). Inti dari sistem 2G ini termasuk di dalamnya Global System for Mobile Communications (GSM), Cellular Digital Packet Data (CDPD) dan juga Code Division Multiple Access (CDMA). Berbagai usaha sedang dilakukan untuk transisi dari 2G ke teknologi 3G (third generation) yang akan segera menjadi standar global dan memiliki fitur roaming yang global juga. ITU juga secara aktif mempromosikan pembuatan standar global bagi teknologi 3G.

2. Wireless Metropolitan Area Networks (WMAN)

     Teknologi WMAN memungkinkan pengguna untuk membuat koneksi nirkabel antara beberapa lokasi di dalam suatu area metropolitan, contohnya antara gedung yang berbeda-beda dalam suatu kota atau pada kampus universitas. Hal ini dapat dicapai tanpa biaya serat optik atau kabel tembaga yang terkadang sangat mahal. Sebagai tambahan, WMAN dapat bertindak sebagai backup bagi jaringan yang berbasis kabel dan dia akan aktif ketika jaringan yang berbasis kabel tadi mengalami gangguan. WMAN menggunakan gelombang radio atau cahaya inframerah untuk mentransmisikan data. Jaringan akses nirkabel broadband yang memberikan pengguna dengan akses berkecepatan tinggi merupakan hal yang banyak diminati saat ini. Meskipun ada beberapa teknologi yang berbeda, seperti Multichannel Multipoint Distribution Service (MMDS) dan Local Multipoint Distribution Services (LMDS) digunakan saat ini, tetapi kelompok kerja IEEE 802.16 untuk standar akses nirkabel broadband masih terus membuat spesifikasi bagi teknologi-teknologi tersebut.

3. Wireless Local Area Networks (WLAN)

       Teknologi WLAN membolehkan pengguna untuk membangun jaringan nirkabel dalam suatu area yang sifatnya lokal. Contohnya dalam lingkungan gedung kantor, gedung kampus atau pada area publik, seperti bandara atau kafe. WLAN dapat digunakan pada kantor sementara atau pada tempat dimana instalasi kabel permanen tidak diperbolehkan. WLAN terkadang dibangun sebagai suplemen bagi LAN yang sudah ada, sehingga pengguna dapat bekerja pada berbagai lokasi yang berbeda dalam lingkungan gedung. WLAN dapat dioperasikan dengan dua cara. Dalam infrastruktur WLAN, stasiun wireless (peranti dengan network card radio atau eksternal modem) terhubung ke access point nirkabel yang berfungsi sebagai bridge antara stasiun-stasiun dan network backbone yang ada. Dalam lingkungan WLAN yang sifatnya peer-to-peer (ad hoc), beberapa pengguna dalam area yang terbatas, seperti ruang rapat, dapat membentuk suatu jaringan sementara tanpa menggunakan access point, jika mereka tidak memerlukan akses ke sumber daya jaringan. Pada tahun 1997, IEEE menerima standar 802.11 untuk WLAN, dimana menspesifikasikan suatu transfer data rate 1 sampai 2 Megabits per second (Mbps). Pada Standar 802.11b yang merupakan standar baru yang dominan saat ini, data ditransfer pada kecepatan maksimum 11 Mbps melalui frekuensi 2,4 Gigahertz (GHz). Standar lainnya adalah 802.11a, dimana menspesifikasikan data transfer pada kecepatan maksimum 54 Mbps melalui frekuensi 5 GHz.

4. Wireless Personal Area Networks (WPAN)

    Teknologi WPAN membolehkan pengguna untuk membangun suatu jaringan nirkabel (ad hoc) bagi peranti sederhana, seperti PDA, telepon seluler atau laptop. Saat ini, dua teknologi kunci dari WPAN adalah Bluetooth dan cahaya infra merah. Bluetooth merupakan teknologi pengganti kabel yang menggunakan gelombang radio untuk mentransmisikan data sampai dengan jarak sekitar 30 kaki. Data Bluetooth dapat ditransmisikan melewati tembok, saku ataupun tas. Teknologi Bluetooth ini digerakkan oleh suatu badan yang bernama Bluetooth Special Interest Group (SIG), yang mempublikasikan spesifikasi Bluetooth versi 1.0 pada tahun 1999. Cara alternatif lainnya untuk menghubungkan peranti dalam jarak sangat dekat (1 meter atau kurang), pengguna dapat menggunakan cahaya infra merah sebagai media pengiriman data.


Sumber :  
http://bloggergrestiaantony.blogspot.com/2012/11/macam-macam-kabel-jaringan.html


Kamis, 23 Mei 2013

Keuntungan dan kelemahan Jaringan Client-server dan Jaringan peer to peer


       Peer to peer
  • Keuntungan
  1. Pelaksanaan tidak terlalu mahal.
  2. Tidak membutuhkan sofware server NOS (Network Operating Systim).
  3. Tidak membutuhkan adminis trator yang handal.
  • Kerugian
  1. Tidak cocok untuk netwok berskala besar, Atministrasi menjadi tidak terkontrol.
  2. Tiap user harus di latih untuk menjalankan tugas administratif.
  3. keamanan kurang.
  4. Semua mesin yang sheringresourse tidak mempengaruhi pemforma.

       Client / server
  • Keuntungan
  1. Memderikan keamanan yang lebih baik.
  2. Lebih mudah mengaturnya bila netwoknya besar karena atministrasinya di sentralkan.
  3. semua data dapat di back up pa satu lokasi sentral.
  • kerugian
  1. membutuhkan sofware NOS yang mahal contoh: NT atau server windows 2000, XP, Novell, UNIX.
  2. Membutuhkan hardware yang lebih tinggi dan mahal untuk mesin server.
  3. Membutuhkan atministrator yang handal.
  4. Mempunyai satu titik lemah jika menggunakan satu server , data user menjadi tak ada jika server mati.
Sumber : 
http://edizon123.wordpress.com/2012/11/14/keuntungan-dan-kerugian-jaringan-peer-to-peer-dibanding-clientserver/

Macam-macam Topologi Jaringan Komputer

  Macam-macam Topologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Macam Topologi Jaringan ada 5 macam yaitu Topologi Bintang, Topologi Cincin, Topologi Bush, Topologi Mesh, Topologi Pohon. Semua ini merupakan Topologi Jaringan Komputer.

Sedangkan Topologi jaringan dalam telekomunikasi adalah suatu cara menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan telekomunikasi, jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan komunikasi. Untuk itu maka perlu dicermati kelebihan/keuntungan dan kekurangan/kerugian dari masing masing topologi berdasarkan karakteristiknya masing topologi berdasarkan karakteristiknya. Berikut ini adalah jenis atau Macam - macam Topologi dari jaringan tersebut

  • Topologi bus
  •  Topologi Ring
  •  Topologi Star
  •   Topologi Tree
  • Topologi Mesh

Topologi bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.

Kesulitan utama dari penggunaan kabel sepaksi adalah sulit untuk mengukur apakah kabel sepaksi yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node.).

Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel.

Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan


 Gambar Topologi Bus
Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan. Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur yang time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.


 Gambar Topologi Ring
Topologi star digunakan dalam jaringan yang padat, ketika endpoint dapat dicapai langsung dari lokasi pusat, kebutuhan untuk perluasan jaringan, dan membutuhkan kehandalan yang tinggi. Topologi ini merupakan susunan yang menggunakan lebih banyak kabel daripada bus dan karena semua komputer dan perangkat terhubung ke centralpoint. Jadi bila ada salah satu komputer atau perangkat yang mengalami kerusakan maka tidak akan mempengaruhi yang lainnya (jaringan).


 Gambar Topologi Star
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .


 Gambar Topologi Tree
Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicatedlinks).
Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).

 Gambar Topologi Mesh

Sumber :  
http://www.it-artikel.com/2012/04/macam-macam-topologi-jaringan-komputer.html


Identitas

Nama : Suci kartika

Kelas    : X ak1

Hobi     : Rubik Addict

Alamat    : Jl. demang preman desa gesik blok desa kec.tengah tani kab.Cirebon

Template by:

Free Blog Templates